HIZIB SURAT AL IKHLAS

HIZIB AL IKHLAS

Assalamu’alaikum warohmatullohi wabarokatuh. Segala puji bagi Alloh   yang telah menganugerahkan kepada kita ilmu, iman, islam dan ihsan. Sholawat serta salam selalu tercurahkan kepada baginda nabi Agung Muhammad yang selalu kita harapkan syafaatnya kelak dihari kiamat.

Lor.... hukum kita terhadap sesama muslim adalah :

1.   Menghormati, termasuk pendapatnya yang berbeda dengan kita.

2.   Memuliakan Ahlul bait, termasuk dzuriyyah (keturunan) baginda Rasulullah , tanpa terkecuali dan tanpa alasan appaun. Walaupun mereka bejat sekalipun, kita wajib menjaga putra-putra mereka bahkan binatang-binatang piaraan mereka.

3.   Makan nggak makan ngumpul bareng.

Terus, yang haruys diikuti njur sopso luur... wong gurunya beda beda je... Yang harus kita ikuti adalah orang tua dan guru-guru kita. Sebaba mereka adalah tangga menuju surga. Inilah akhlak yang akan kita pamerkan kepada baginda Rasulullah kelak.

Pegangan kita adalah :

1.   Serat sastra jendra (Al-Qur’an al-Karim)

2.   Sunnah Rasulullah

3.   Ijma’ kesepakatan para ulama’

4.   Qiyasnya hali fikih.

Kita kupas satu persatu nggih.

saling menghormati sesama msulim, walaupun beda pendapat. Contoh : hormat kepada Dosen Nidhomul muluk Prof. DR. Imam Ghozali, sang pengarang kitab Ihya’ Ulumuddin, yang kitabnya dikaji di selurub pesantren di Indonesia ini. Walaupaun dalam beberapa hal ada perbedaan pendapat.

Kenapa beda pendapat? Mungkin dikarenakan profesi dan tradisinya yang tidak sama. Imam Ghozali adalah   pemikir sekaligus filusuf. Kesufian yang beliau dapatkan adalah hasil pemikiran yang mendalam. Karena itu tashawuf adalah dalam kategori filsafat.

Bagi Imam Ghozali, “Orang yang lemah potensi amarahnya adalah buruk”. Sebagaimana tulisan beliau dalam kitab Ihya’ Ulumuddin jilid 5 Hal. 597 Demikian pula pendapat imam Syafi’i yang mengatakan “barang siapa yang dibuat marah lalu ia tidak marah, maka ia adalah keledai.”

Bagi seorang pendekar, yang mengajarkan tentang pertarungan dan perang. Dan kemarahan model apapun adalah sumber bencana dan penyebab kekalahan, bahkan pada permainan catur sekalipun. Saat kita terpancing oleh kemarahan, bisa kedodoran kita, dan akan kalah.

Misal, saat Islam dihina, saat Islam dilecehkan, saat Eyang Husain bin Ali dipenggal kepalanya di Karbala dan di arak menuju kantor Gubernur kala itu, orang-orang yang mendengarnya pada marah, orang-orang yang di makkah pun juga ikut marah-marah, kemarahan ada di mana-mana. Semuanya marah. Itu adalah marah yang sama sekali tidak ada gunanya. Apakah marah model semacamn itu terus bisa masuk surga? Apa benar begitu? Yang dibutuhkan adalah tindakan lorr... bukan hanya nesu-nesu / maranh-marah nggak jels. Kalu hanya gitu... ayam pun bisa kambing juga bisa. Jadi kalau ada apa-apa nggak usah marah-marah, nggak ada gunanya.  

Lakukan satu gerakan tanpa marah satu titik pun. Susun strategi tanpa kecampuran amarah maka akan banyak berhasilnya dari pada tidak. Jika gagal, setidaknya kita sudah berhasil menang terhadap nafsu kita. Kalaupun berhasil Insya Allah membuat berkah dan jauh dari sifat sombong.

Nah.. sekarang paham nggih. Jadi, semua harus saling menghormati dan menghargai walaupun beda pendapat.

Berikut ini kamin share Hizib Al-Ikhlas. Sebuah amalan doa berbentuk Hizib yang sangat berguna bagi kehidupan kita, terutama bagi penguat tauhid kita kepada Allah. Karena Surat Al-Ikhlas sanagt mudah dibaca, ringan dilidah dan berat ditimbangannya. Diantara khasiat dan faedah yang terkandung dalam Hizib Al Ihlas ini adalah antara lain adalah sebagai berikut :

 

1.        Sebagai penarik rizki

2.        Sebagai sarana untuk melunasi hutang-hutang

3.        Untuk kenaikan pangkat / jabatan

4.        Untuk menggapai kebahagiaan di dunia maupun di akhirat

5.        Selalu merasa dekat dengan Allh

Bila dibaca secara rutin (istiqomah) selama 40 hari sebanyak 40 kali, insya Alloh akan bertemu dengan khodamnya yang bisa dimintai bantuan

 

Berikut Teks arab Hizib Al-ikhlas

 

أَعُـوْذُ بِاللهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِــيْمِ . بِــسْمِ اللّـٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ

قُلْ هُوَ اللهُ أَحَدٌ. اَلله الصَّمَدُ. لَمْ يَـــلِدْ وَلَمْ يُوْلَدْ وَلَمْ يَكُنْ لَهُ كُــفُوًا أَحَدٌ. (× 1000)

اَللّٰــهُمَّ إِنِّـى أَسْئَـلُكَ يَاوَاحِدُ يَاأَحَدُ يَافَرْدُ يَاصَمَدُ يَامَنْ لَمْ يَـــتَّــخِذْصَحِيْــبَةً وَلَا وَلَدًا. يَا مَنْ لَمْ يَلِــدْ وَلَمْ يُوْلَدْ وَلَمْ يَكُنْ لَهُ كُــفُوًا أَحَدٌ.  أَسْئَـلُكَ بِحَقِّ أَسْمَائِكَ اْلعِظَامِ وَأَنْــبِــيَائِكَ الْكِرَامِ أَنْ تُسَخِرْلِى خُدَّامَ هٰذِهِ السُّوْرَةِ الْعَظِــيْمَةِ. عَبْدِكَ عَبْدِ الرَّحْمٰنِ  وَعَبْدِكَ عَبْدِ الصَّمَدِ وَعَبْدِكَ عَبْدُ الْوَاحِدِ يَكُوْنُوْنَ لِى عَوْنًـا عَلَى قَضَآءِ حَوَائِــجِى اَلْعَجَلْ اَلْعَجَلْ اَلسَّاعَةَ اَلسَّاعَةَ. بَارَكَ اللهُ فِيْكُمْ  وَعَلَيْكُمْ بِرَحْمَتِكَ يَااَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ. وَصَلَّى اللهُ عَلَى سَــيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى اٰلِهِ وَأَصْحَابِهِ وَسَلَّمَ وَالْحَمْدُ لِلّٰهِ رَبِّ الْعَالَــمِــيْنَ.(×1) 

 

Syarat lakunya : Ketika hendak mewiridkan Hizib Al-Ikhlas ini harus dalam keadaan suci badan dan pakain serta ditempat yang sepi. Dan yang perlu diperhatian lagi adalah, hindari ruangan yang bergambar atau ada azimatnya, karena malaikat tidak suka dengan gambar/foto mahluk hidup. Usahakan sebelum membaca Hizib ini oles / semprot ruangan /pakaian anda dengan wewangian, dimana malaikat sangat menyukai aroma wewangian.

 

Sekian dan terimakasih. Semoga Alloh meridloi segala usaha dan langkah ita. Amin. Wassalamu’alaikum warohmatullohi wabarokatuh.

 

 

(حزب الأسد )

إلى حضرة النبى المصطفى سيدنا ومولانا محمد صلى الله عليهم وسلموعلى أله وصحبه أحمعين الفاتحة : ....

ثم إلى حضرة سيدنا على كرم الله وجهه الفاتحة : ....

 

بسم الله اللاحمن الرحيم

 

 أسد الله الغالب علي بن طالب كرمالله وجهه, نادى ربه على مظهر العجائب تجيده فى عون الله. (يا علي ×3) ليس الفتى إلا عليا, إن الله معنا يارسول الله. نصر من الله وفتح قريب. وصلى الله على سيدنا محمد وعلى أله وصحبه وسلم.

 

(تصيام بسبعةايام مع ترك ما فيه الروح. وأخر صوم لا ينام ليلا ونهارا. وتقرأ بعد المكتوبات )

 

 

( حزب الإخلاص )

أَعُـوْذُ بِاللهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِــيْمِ . بِــسْمِ اللّـٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ

 

قُلْ هُوَ اللهُ أَحَدٌ. اَلله الصَّمَدُ. لَمْ يَـــلِدْ وَلَمْ يُوْلَدْ وَلَمْ يَكُنْ لَهُ كُــفُوًا أَحَدٌ. (× 1000)

 

اَللّٰــهُمَّ إِنِّـى أَسْئَـلُكَ يَاوَاحِدُ يَاأَحَدُ يَافَرْدُ يَاصَمَدُ يَامَنْ لَمْ يَـــتَّــخِذْصَحِيْــبَةً وَلَا وَلَدًا. يَا مَنْ لَمْ يَلِــدْ وَلَمْ يُوْلَدْ وَلَمْ يَكُنْ لَهُ كُــفُوًا أَحَدٌ.  أَسْئَـلُكَ بِحَقِّ أَسْمَائِكَ اْلعِظَامِ وَأَنْــبِــيَائِكَ الْكِرَامِ أَنْ تُسَخِرْلِى خُدَّامَ هٰذِهِ السُّوْرَةِ الْعَظِــيْمَةِ. عَبْدِكَ عَبْدِ الرَّحْمٰنِ  وَعَبْدِكَ عَبْدِ الصَّمَدِ وَعَبْدِكَ عَبْدُ الْوَاحِدِ يَكُوْنُوْنَ لِى عَوْنًـا عَلَى قَضَآءِ حَوَائِــجِى اَلْعَجَلْ اَلْعَجَلْ اَلسَّاعَةَ اَلسَّاعَةَ. بَارَكَ اللهُ فِيْكُمْ  وَعَلَيْكُمْ بِرَحْمَتِكَ يَااَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ. وَصَلَّى اللهُ عَلَى سَــيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى اٰلِهِ وَأَصْحَابِهِ وَسَلَّمَ وَالْحَمْدُ لِلّٰهِ رَبِّ الْعَالَــمِــيْنَ.(×1) 

 

 

 

0 Response to "HIZIB SURAT AL IKHLAS"

Post a Comment