KHUTBAH IMAM KATOLIK DI RUSIA YANG MENGGEMPARKAN DUNIA


KHUTBAH IMAM KATOLIK DI RUSIA
YANG MENGGEMPRKAN DUNIA

Inilah bukti bahwa Rasulullah  sebagai utusan sebagai penyempurna akhlak.

 إنَّمَا بُعِــثْتُ لِأُتَــمِّمَ مَكَارِمَ الْأَخْلَاقِ


Innama bu’itstu liutammima makaarimal akhlaq

“Sesungguhnya saya diutus untuk menyempurnakan akhlak

Hadist dari Abu Hurairah RA.

Seorang Imam besar Katolik Ortodoks, Dimitri Smirnov, menyampaikan sebuah khutbah di gereja yang membuat para jemaatnya tercengang dan terharu. Dia mengatakan bahwa masa depan Rusia berada ditangan umat Islam, berikut isi khutbahnya :

Kalian lihat, ketika umat islam merayakan hari besar keagamaannya, tidak ada satupun orang yang berani melewati mereka. Karena di seluruh dunia, masjid-masjid dan jalan-jalan kota dipadati ribuan bahkan jutaan umat islam yang sedanga bersujud kepada Tuhannya.

Saksikanlah! Barisan jutaan umat manusia yang sedang beribadah dengan sangat teratur dan mengikuti shaf-shaf mereka masing-masing tanpa ada yang menyuruh dan disuruh untuk berbaris. Dan hal itu tidak perlu diajarkan. Mereka berbaris dengan rapi dan tertib tanpa harus menunggu perintah dan komando.

Lalu... Dimana kalian bisa melihat pemeluk kristen di seluruh dunia bisa beribadah bersama? Dan hal itu tidak ada dalam kristen, kalian tidak akan pernah melihatnya.

Lihatlah mereka...! Orang muslim yang kerap kali membantu dengan sukarela tanpa berharap imbalan, tapi pemeluk kristen malah sebaliknya.

Coba kalian tanyakan pada wanita tua itu (sambil menunjuk ke arah wanita yang lumpuh yang berada di barisan para jemaatnya). Menurut wanita tua itu, seorang pengemudi muslim sering menyediakan jasa transportasinya untuk mengantarnya ke gereja di Moskow.

Dan setiap wanita tua itu ingin memberinya upah, pengemudi muslim selalu menolaknya dengan alasan bahwa ajaran Iskam melarang mengambil upah pada wanita lanjut usia (lansia), jompo, dhuafa’ dan anak-anak yatim diberbagai panti dan yayasan.

Dengarkanlah persaksiannya...! Padahal wanita tua itu bukan ibu atau kerabatnya, tapi pengemudi muslim mengatakan, dalam islam wajib menghormati orang yang lebih tua, apalagi orang tua yang lemah dan tak berdaya tersebut.

Keikhlasan pribadi seorang muslim tidak akan dapat ditemukan diantara pemeluk kristen yang mengajarkan kasih. Tapi pengemudi kristen bisa tanpa belas kasih bisa meminta upah atas jasa transportasinya pada wanita tua itu. Dia (pengemudi kristen) mengatakan layak mendapat upah karena itu adalah profesinya sebagai jasa transportasinya.

Seorang muslim justru lebih dekat dengan Sang Mesiah, tapi orang kristen hanya menginginkan uang. Apakah kalian tidak merasakannya?

Bagaimana denga profesi penebusan dosa? Siapa saja yang harus membayar pendetamu? Entah itu miskin atau para manula wajib memaharkannya karena sebagai ritual pengampunan dosa.


Saksikan juga...! Seorang muslim tidak tertarik untuk mengambil upah kepada para manula dan lansia. Mereka begitu ikhlas dengan suka rela membawakan barang-barang serta belanjaan wanita tua itu. Sampai waita tua itu hendak berdoa ke gereja, sang pengemudi muslim tetap setia antar jemput wanita tua itu.

Inilah alasannya. Kenapa masa depan Rusia akan menjadi milik mayoritas pemeluk islam, dan negeri ini akan menjadi milik pemeluk islam. Kalian lihat peribadi yang begitu luhur dan santun, mampu membuat dunia tercengang. Ternyata akhlak muslim lebih mulia daripada jemaat kristen.

Kalian mendengar bahwa islam diruduhkan sebagai agama teroris, tapi itu hanya isu belaka. Pada kenyataannya umat islam lebih mengedepankan tata kerama serta kesopanan.

Walau mereka dituduh sebagai teroris, tapi populasi jumlah Muallaf di Eropa dan Rusia semakin ramai berdatangan ke tempat ibadah orqng muslim untuk memeluk agama islam. Karena para muallaf tahu betul bahwa islam tidak sekejam yang dunia tuduhkan.

Sekarang dan selamanya, masa depan Rusia akan menjadi milik umat islam. Di masa depan adalah kembalinya kejayaan islam. Lihat populasi islam di Rusia, telah berjumlah 23 juta jiwa dan pemeluk kristen mengalami pemerosotan menjadi 18 juta jiwa, lalu sisa yang lainnya masih tetap komunis.

Ini sebuah fakta bahwa islam sekarang menjadi agama terbesar di Rusia.  Di utara bekas pecahan negara Uni Soviet mayoritas muslim, yaitu Republik Chechnya, Tarjikistan, Kajakhstan, Uzbeckistan dan Dagestan lalu umat islam telah menjamah di ota-kota besar Rusia, termasuk di Moskow.

Imam besar mengakhiri khutbahnya dan turun dari mimbarnya dengan mata yang berair, dimana para jemaatnya masih terpaku dan haru, tidak menyangka seorang Imam besar Katolik bisa mengagungkan orang muslim.

Sebagian jemaat ada yang menangis melihat ajaran islam ternyata berbudi luhur dan tidak layak disebut “teroris”.

Subhan Alloh . Semoga kita bisa mengambil hikmahnya, dan menjadi muslim yang taat sampai akhir hayat. Amin. Ya Robbal ‘Alamiin.



Sumber : Kisah islami.

0 Response to "KHUTBAH IMAM KATOLIK DI RUSIA YANG MENGGEMPARKAN DUNIA"

Post a Comment